Kehadiran anak merupakan impian semua pasangan yang sudah menikah. Sayang, walaupun beragam cara sudah dilakukan, bahkan sudah dipastikan sehat dan tidak mengalami masalah kemandulan, beberapa pasangan justru mengalami kesulitan untuk memiliki anak.

Nah Milk Lovers, kalau kondisi ini sedang menimpa Anda, mungkin ini yang menyebabkan Anda sulit hamil, walaupun divonis normal.

Gaya hidup tidak sehat

Gaya hidup tidak sehat, seperti merokok, konsumsi minuman beralkohol dan junk food, merupakan salah satu penyebab Anda mengalami infertilitas atau masalah ketidaksuburan.

Tidak hanya itu, gaya hidup tidak sehat pun meningkatkan risiko keguguran, bayi lahir dalam kondisi cacat, kehamilan ektopik, bayi lahir dengan berat kurang, dan risiko kehamilan lainnya.

Termakan saran posisi bercinta

Banyak orang yang menyarankan untuk melakukan posisi bercinta khusus agar segera punya anak, salah satunya posisi misionaris, dan ambil posisi lilin setelah berhubungan seks. Tujuannya agar sperma berhasil masuk semua ke rahim dan terjadi pembuahan.

Sayang, ini merupakan pekerjaan yang sia-sia. Pasalnya, tidak semua sperma akan diterima rahim. Dari ratusan juta sel sperma yang masuk, hanya beberapa saja yang bisa lolos dan membuahi, tergantung kondisi keasaman vagina dan kesehatan sperma pasangan.

Terlalu sering atau jarang bercinta

Terlalu jarang bercinta akan membuat peluang kehamilan lebih kecil, sementara terlalu sering bercinta akan membuat jumlah sperma, dan sulit untuk membuahi.

Untuk meningkatkan peluang kehamilan, Anda disarankan untuk rutin bercinta 2-3 hari dalam minggu-minggu pertama sebelum masa subur dan seminggu setelah masa subur. Kalau bingung menghitung masa subur, kamu bisa rutin bercinta 2 kali per minggu.

Terlalu mengandalkan asam folat

Asam folat memang sangat penting untuk dikonsumsi, bahkan diwajibkan buat Anda yang sedang merencanakan kehamilan. Tapi ingat, vitamin ini bukan untuk meningkatkan peluang kehamilan, melainkan untuk memastikan kehamilan Anda sehat.

Asam folat sendiri berfungsi untuk membantu pembentukan awal otak dan tulang belakang janin. Proses ini utamanya terjadi di minggu-minggu awal masa kehamilan.

Terlalu lama menunda kehamilan

Banyak faktor yang menyebabkan pasangan muda menunda kehamilan, salah satu yang paling populer adalah masalah karier dan ekonomi.

Padahal, tingkat kesuburan seseorang mengalami penurunan seiring dengan bertambahnya usia. Bahkan penelitian membuktikan jika wanita yang berusia 30-40 tahunan, akan cenderung mengalami penurunan tingkat peluang kehamilan hingga 50 persen.