Selama beberapa tahun terakhir, banyak tantangan atau challenge yang muncul di media sosial. Milk Lovers mungkin pernah mendengar ice bucket challenge—tantangan mengguyur tubuh dengan air es atau air dingin. Namun, akhir-akhir ini, banyak tantangan berbahaya yang anehnya malah digandrungi oleh muda-mudi, terutama anak sekolah yang haus akan ketenaran. Salah satu challenge yang sedang menarik perhatian banyak orang adalah pass out challenge atau skip challenge.

Skip Challenge, Sebuah Tantangan yang Mengundang Maut

Milk Lovers yang mengetik pagar #skipchallenge di Twitter atau Instagram pasti akan bergidik ngeri sekaligus kesal saat mengetahui tantangan apa yang dilakukan para pelakunya. Dalam beberapa video yang beredar luas di dunia maya, Milk Lovers akan mendapati sekelompok remaja yang menekan dada temannya selama beberapa detik sampai dia tak bisa bernapas. Setelah dilepas, teman mereka akan jatuh pingsan, bahkan ada yang kejang-kejang. Mirisnya, tak sedikit yang merasa ketagihan karena ada efek fly yang muncul. Padahal, skip challenge berisiko tinggi dan bisa menyebabkan kematian.

Lantas, apa yang sebenarnya terjadi pada tubuh kalau Milk Lovers melakukan skip challenge? Ariesca Ann Soenarto—dokter spesialis penyakit dan pembuluh darah Rumah Sakit Harapan Kita—mengatakan bahwa kala dada seseorang ditekan keras-keras, maka pembuluh darah yang berada di bagian belakang pun bakal ikut tertekan. Hal tersebut mengakibatkan aliran darah ke otak terhalang atau tersumbat dan membuat orang tersebut pingsan hingga kejang-kejang. Menurut Ariesca, dua dampak skip challenge tadi sudah menjadi tanda kalau permainan itu berbahaya.

Tidak sedikit anak dan remaja yang mengalami cacat hingga meregang nyawa setelah bermain skip challenge. Padahal, kejadian buruk tadi bisa saja dicegah kalau mereka mengulik terlebih dulu asal-usul dan dampak dari permainannya. Orangtua juga memegang peranan penting untuk mengetahui hingga mengawasi anak-anak saat sedang bermain. Sehingga saat mereka mendapati ada permainan yang berbahaya seperti skip challenge, tindakan pencegahan pun dapat segera dilakukan.

Sementara itu, skip challenge yang sedang tren di kalangan anak sekolah Indonesia rupanya sudah sering dilakukan di negara-negara lain, termasuk Amerika Serikat. Bahkan, korban yang mengalami efek samping hingga meninggal dunia lebih banyak. Nah, karena efeknya yang berbahaya, penting bagi Milk Lovers untuk turut mengawasi dan mengimbau anak maupun remaja untuk tidak melakukan tantangan berisiko tinggi tersebut.