Pada sekitar bulan Juli tahun ini, viral seorang ibu di Tasikmalaya yang mengaku cuma hamil satu jam saja sebelum akhirnya menjalani persalinan. Ibu tersebut mengaku tidak mengalami keluhan hamil seperti wanita kebanyakan. Dalam dunia medis, apa yang terjadi pada ibu tersebut dikenal dengan istilah cryptic pregnancy (kehamilan samar). Mereka yang mengalami kehamilan samar umumnya tidak menyadari bahwa dirinya sedang mengandung jabang bayi.

Dilansir dari Medical News Today, dokter mungkin akan merasa kesulitan mendiagnosis cryptic pregnancy karena gejalanya seringkali tidak ada atau tidak terlihat.  Ada beberapa penyebab umum yang biasanya menyertai cryptic pregnancy sehingga seorang ibu selama berbulan-bulan tidak menyadari keberadaan buah hati yang dikandungnya. Berikut adalah beberapa penyebabnya tersebut.

  1. Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS)

Kondisi ini bisa membatasi kesuburan, menyebabkan ketidakseimbangan hormon, dan mengakibatkan haid tidak teratur.

  1. Perimenopause

Perimenopause waktu antara haid mulai tidak teratur dan berhenti haid secara permanen (menopause). Tanda kehamilan seperti kenaikan berat badan dan fluktuasi hormon bisa sangat mirip dengan tanda perimenopause.

  1. Abai terhadap peluang hamil pasca persalinan

Karena masa menyusui dan faktor hormon, tubuh bisa menunda ovulasi dan haid selama beberapa bulan setelah melahirkan. Fakta ini mungkin membuat Anda tidak menyadari tanda-tanda kehamilan sebagai postpartum biasa.

  1. Aktivitas fisik

Aktivitas fisik yang berlebihan bisa mengakibatkan haid tertunda selama beberapa bulan. Mereka yang melakukan olahraga intensitas tinggi tidak cukup banyak memiliki hormon tertentu sehingga akan semakin sulit mendeteksi kehamilan.

Semoga penjelasan tentang cryptic pregnancy ini bermanfaat dan jika Milk Lovers ingin penjelasan lebih lengkap bisa berkonsultasi langsung dengan dokter kandungan.